Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Menyajikan Susu Bubuk Formula

DokterSehat.Com– Memberikan ASI memang merupakan pilihan terbaik bagi bayi. Namun tidak semua ibu bisa memberikan ASI pada anaknya hingga berusia dua tahun. Untuk itu bayi diberikan susu formula agar kebutuhan gizinya tercukupi.Memberikan susu formula pada bayi perlu lebih banyak persiapan dibandingkan memberikan ASI langsung. Saat menyiapkan susu formula untuk anak, tanpa disadari ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan, yaitu:


1. Menuangkan susu bubuk sebelum air
Untuk mendapatkan jumlah takaran air yang pas, banyak orang tua yang menuangkan susu bubuk sebelum air. Hal ini dapat berisiko memberikan air terlalu banyak atau terlalu sedikit pada botol susu. Sebaiknya tuangkan air terlebih dahulu sesuai takaran, baru tuangkan susu bubuk agar takarannya sesuai saran penyajian.
2. Menggunakan air terla lu panas

Banyak orang tua beranggapan bahwa menyeduh susu bubuk harus menggunakan air panas agar cepat larut. Padahal suhu yang dibutuhkan utuk melarutkan susu bubuk adalah sebesar 70 derajat Celcius. Jika Anda menggunakan air mendidih, tunggu seitar 30 menit setelah mendidih untuk mendapatkan suhu yang tepat. Air yang terlalu panas akan berbahaya bagi mulut anak Anda.
3. Takaran susu bubuk tidak tepat

Selalu gunakan sendok takaran yang disediakan dalam kemasan susu formula saat menyiapkan susu untuk anak. Hindari menuangkan susu terlalu banyak karena dapat membuat bayi dehidrasi dan sembelit. Sedangkan memberi susu formula terlalu sedikit dapat membuat bayi kehilangan nutrisi. Jangan menambahkan gula pada susu formula karena bayi belum dapat mencernanya.
4. Memegang ujung dot selesai menyiapkan susu

Tanpa disadari, orang tua sering memegang ujung dot setelah selesai menyiapkan susu untuk anak. Hal ini berisiko membuat bakteri masuk ke mulut si kecil lewat dot. Sebaiknya pegang pinggiran dot yang tidak bersentuhan langsung dengan ujung dot. Jika ingin memastikan susu larut, Anda bisa mengocoknya dengan perlahan.
5. Memberikan sisa susu formula

Bayi kadang tidak menghabiskan susu formula yang diberikan. Ketika ia meminta lagi susu formula, banyak orang tua yang memberikan sisa susu formula sebelumnya daripada membuatkan yang baru. Hal ini perlu dihindari karena dapat mengundang bakteri yang dapat mengganggu pencernaan bayi. Sebaiknya segera buang sisa susu formula yang sudah didiamkan lebih dari 1 jam. Buatkan susu yang baru jika anak waktunya minum susu.
Selain beberapa kesalahan tersebut, yang tidak boleh terlupakan adalah selalu menyiapkan susu bubuk dalam keadaan tangan dan botol susu yang bersih. Cuci botol susu dengan sabun khusus perlengkapan dot, lalu sterilisasi botol susu tersebut. Dan lebih waspada lagi ya para ibu ibu,supaya tidak mengganggu kesehatan si anak.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Dapatkan kesuksesan dengan berusaha keras

Image
          Untuk  mencapai sukses  memang dibutuhkan kerja keras. Kerja keras yang diperlukan dan dibutuhkan dalam mencapai sukses ini adalah kerja keras yang bersifat totalitas. Namun sayangnya dalam perjuangan dan kerja keras ini tidak semua orang bisa menjalankannya dengan totalitas maksimal.            Untuk mencapai sukses yang sejati, Anda memang tak bisa melakukannya dengan setengah-setengah, Anda harus menjalankannya dengan totalitas dan maksimal. Hanya dengan kerja keras disini memang tidaklah cukup bagi seseorang. Maka untuk mencapai suskes yang sejati, Anda harus bisa memaksimalkannya.           Namun, jangan sampai kalian salah persepsi, bekerja keras totalitas bukanlah mengerjakan sesuatu secara terus menenrus, alias non stop. Justru jika hal itu dilakukan, malahan akan berakibat buruk bagi seseorang. yang dimaksud bekerja keras adalah berusaha dengan semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan terbaiknya.           selain bekerja keras, untuk meraih kesuksesan, di
Read more

Potret Pendidikan Di indonesia

Image
Pemerataan pendidikan ditanah air dapat perhatian sejak lama, pemerataan pendidikan ini mencakup 2 aspek penting yaitu persamaan kesempatan untuk memperoleh pendidikan dan keadilan dalam mengenyam pendidikan. Akses pendidikan yang merata berarti semua penduduk usia sekolah telah mendapatkan kesempatan secara sama dan adil. Tapi data diindonesia menunjukan masih buruknya pemerataan pendidikan ini. Data terakhir dari hasil survey BPS dan bank Dunia pada 2011 menunjukan hal ini. Ditemukan bahwa didaerah pedesaan presentase sekolah dengan memiliki guru yng berpendidikan sarjana, memiliki laboratorium, dan memiliki perpustakaan selalu lebih rendah dari rata rata nasional. Dn presentase angka ini lebih buruk lagi untuk wilayah maluku dan papua. menurut ahli pendidikan dari lembaga ilmu pendidikan indonesia (LIPI), hal ini disebabkan karena persoalan kapasitas sumber daya tenaga pendidik serta alokasi biaya untuk sarana dan prasarana yang tidak memadai. Tak hanya itu, undang undan
Read more

BETAPA PENTINGYA KULIAH

Image
Asslamu’alaikum wr wb                 Dizaman yang serba modern seperti sekarang ini, mungkin masih saja ada orang yang menganggap bahwa pendidikan itu tidak terlalu penting, sehingga mereka malas malasan untuk melanjutkan kuliah, dengan berbagai alasan, dengan alasan factor ekonomi lah, factor keluarga lah, dan berbagai factor lainnya, namun pada intinya mereka itu malas untuk kuliah, karena mereka menganggap kuliah itu sulit dan hanya membebani mereka, padahal itu adalah pemikiran yang salah, mungkin mereka belum tau, betapa pentingnya pendidikan dimasa yang akan datang kelak.                 Mungkin jika pemikiran itu masih dianut oleh sebagian besar warga Indonesia, kita bisa mencoba untuk meluruskan pemikirn tersebut, dan mengganti dengan pemikiran bahwa pendidikan itu penting, dan bahkan sangat penting. Sebab jika orang Indonesia masih berfikiran bahwa pendidikan itu tidak penting, maka akan berakibat buruk pada praktek pendidikan itu sendiri dimasa depan.
Read more